13 April 2009

Jaranan dari Batang Daun Pisang

By Yuwono Rahman

Waktu kecil, sering kali ibu bikin lontong atau masakan lain yang membutuhkan daun pisang. Bapak biasanya memotong barang satu atau dua daun pisang dari pohon pisang di belakang rumah. Biasanya batang dari bagian tengah daun pisang dibuang saja. Atau, kalo saya ikut membantu mengambil daun pisang, bapak biasanya membikin berbagai mainan dari batang daun pisang, salah satunya jaranan ini.

Batang dari daun pisang mudah di bentuk, dengan pisau dan bengkokan di sana-sini, tidak membikin batang patah. Untuk membikin Jaranan, pertama, ambil batang dari daun pisang (1,2), dan bikin dua sayatan di kanan kiri ujung batang (3) dengan pisau. Bikin lekukan dengan pisau
seperti gambar (4). Dengan hati-hati, tekuk batang daun pisang di
bagian lekukan ini. Dua sayatan samping akan menjadi "telinga" dari
kuda.

Ambil tali plastik atau tali dari pinggir pelapah daun pisang seperti
digambar. Ikat batang daun pisang sperti gambar (5). Lanjutakan
tekukan dan tali seperti gambar (6). Dan jadilah jaranan seprti gambar
(7). Kalau masih ada sisa batang, bisa dijadikan cambuk untuk kuda.

Mainan ini murah, dan bisa dibikin kapan saja. Kalau rusak, tidak
perlu pusing, karena bisa petik dan bikin lagi. Kejelekanya cuma satu.
Getah pisang sangat susah dihilangkan kalau kena baju. Jadi biasanya
anak-anak harus hati-hati bermain jaranan ini. Pakai baju jelek, atau
kalau perlu tidak usah pake baju. Haha..